Sekarang ini, ada dua jenis mobil yang kita kenal: mobil bensin dan mobil diesel. Meski mobil bensin lebih banyak di jalanan, keduanya tetap sering dipakai di Indonesia. Jadi, apa sih bedanya mesin diesel dan mesin bensin?
Nggak cuma beda di bahan bakarnya, perbedaannya juga ada di banyak hal lain. Mau tahu apa aja? Yuk, simak!
Daftar Isi
Bahan Bakar yang Digunakan
Perbedaan pertama pastinya dari bahan bakar yang dipakai. Mesin diesel pakai solar, sedangkan mesin bensin pakai gasoline (bensin).
Mesin diesel bekerja dengan mengompresi udara sampai panas, lalu bahan bakar disuntikkan dan terbakar karena panas tadi. Sedangkan mesin bensin, bahan bakarnya dicampur dengan udara, terus dikompresi pakai piston. Pembakarannya dimulai dengan percikan api dari busi.
Harga
Mobil dengan mesin diesel biasanya lebih mahal dibandingkan mobil bensin. Ini karena mesin diesel butuh material yang lebih kuat untuk tahan kompresi tinggi, dan material yang kuat itu biasanya lebih mahal. Jadi, biaya materialnya yang mahal bikin harga mesin dan mobil diesel jadi lebih tinggi.
Performa Mesin
Perbedaan selanjutnya ada di performa. Mesin bensin unggul dalam akselerasi dan lebih responsif. Tapi, kalau soal kekuatan, mesin diesel lebih jago. Lihat aja dump truck dan bus di jalanan, mereka pakai mesin diesel karena bisa bawa beban berat, jalan jauh, dan melewati medan berat dengan mudah.
Konsumsi Bahan Bakar
Mesin diesel lebih efisien dalam konsumsi bahan bakar dibandingkan mesin bensin. Mesin diesel bisa menghasilkan tenaga besar dengan bahan bakar yang lebih sedikit. Selain itu, biaya bahan bakarnya juga lebih hemat karena harga solar biasanya lebih murah daripada bensin. Jadi, kalau Anda sering jalan jauh dan mau kendaraan yang irit, mobil diesel bisa jadi pilihan yang tepat.
Perawatan Mesin
Selain soal bahan bakar, perbedaan mesin bensin dan diesel juga ada di perawatannya. Mesin diesel butuh perawatan ekstra karena sistem ruang pembakarannya lebih rumit daripada mesin bensin.
Jadi, meskipun mesin diesel punya performa yang tangguh dan hemat bahan bakar, perawatannya juga lebih kompleks. Ruang pembakarannya cepat kotor, jadi Anda perlu rutin dan teliti dalam merawatnya.
Keamanan
Mobil diesel dikenal lebih tahan terhadap banjir, tapi tetap harus hati-hati. Mobil diesel modern punya banyak komponen kelistrikan, jadi hindari menerjang banjir dengan kecepatan tinggi agar air tidak masuk ke mesin.
Sementara itu, mesin bensin punya lebih banyak komponen listrik, seperti busi, ECU, dan aki. Kalau sistem kelistrikan ini terkena air, dampaknya bisa sangat serius.
Selain itu, bensin yang mudah terbakar juga jadi isu keamanan. Kebocoran
Penggunaan Oli
Penggunaan oli juga membedakan mesin diesel dan bensin. Mesin diesel butuh oli yang lebih kental karena ruang pembakarannya lebih panas. Sebaliknya, mesin bensin lebih cocok menggunakan oli yang lebih encer.
Cara Kerja Mesin Diesel dan Bensin
Cara Kerja Mesin Diesel
- Penghisapan: Mesin diesel mulai dengan menarik udara dari luar melalui katup hisap. Udara ini masuk ke ruang bakar dan membuat ruang tersebut meluas dengan mendorong piston dari Titik Mati Atas (TMA) ke Titik Mati Bawah (TMB).
- Kompresi: Piston kemudian menekan udara hingga ruang bakar penuh dan tekanan serta suhu meningkat. Katup hisap dan katup pembuangan tertutup rapat selama proses ini.
- Pembakaran: Ketika suhu sudah sangat tinggi, injektor menyemprotkan solar ke ruang bakar. Solar terbakar karena panas dan mendorong piston untuk menghasilkan energi kinetik.
- Pembuangan: Piston bergerak seperti saat kompresi, tetapi katup pembuangan terbuka. Gas sisa pembakaran dikeluarkan, dan siklus dimulai lagi dari tahap penghisapan.
Cara Kerja Mesin Bensin
- Penghisapan dan Pencampuran: Piston turun, membuka katup masuk dan menutup katup keluar. Udara dan bahan bakar bercampur saat masuk ke ruang bakar.
- Kompresi: Piston naik, menutup katup masuk dan katup keluar, sehingga campuran udara dan bensin dikompresi.
- Pembakaran: Busi menyulut campuran tersebut dengan percikan api. Ledakan kecil dari pembakaran ini mendorong piston turun, menghasilkan tenaga yang menggerakkan mobil.
- Pembuangan: Piston naik dengan katup masuk tertutup dan katup keluar terbuka. Gas sisa pembakaran dibuang, dan siklus dimulai lagi dari tahap penghisapan.
Getaran Mesin
Mesin diesel biasanya bergetar lebih kuat dibandingkan mesin bensin yang cenderung lebih halus. Ini karena kompresi pada mesin diesel jauh lebih tinggi, sekitar 1 banding 16-23, sedangkan mesin bensin hanya 1 banding 8-12. Jadi, suara mesin diesel juga lebih berisik dibandingkan mesin bensin.
Eco Friendliness
Perbedaan terakhir antara mesin diesel dan bensin adalah soal dampak lingkungan. Mesin diesel menghasilkan asap pembuangan yang lebih tebal karena pembakarannya yang intens, sementara mesin bensin lebih bersih dan ramah lingkungan. Jadi, jika Anda peduli dengan faktor ramah lingkungan, mesin bensin adalah pilihan yang lebih baik.